Kejadian itu Terulang 3 Kali

| More
Ternyata kejadian itu terulang kembali untuk ketiga kalinya. Kasus kehilangan benda berharga kembali terulang untuk ketiga kalinya di rumah kontrakanku.

Kasus 1 : 25 September 2007
Yuniar kehilangan Laptop Toshiba di kontrakan (klik untuk baca selengkapnya)

Kasus 2 : 29 April 2008
Bayo kehilangan Handphone K-Touch di kontrakan

Kasus 3 : 20 Juli 2008
Bayo kehilangan Handphone lagi
Sulaiman kehilangan 2 Handphone-nya

Kalau dilihat waktu kejadiannya, disimpulkan pelakunya satu orang yang mengerti seluk beluk kontrakanku. Semua terjadi pada akhir bulan, diduga bermotif kesulitan ekonomi.

Gila...!!! Siapa yang mau kaya gitu...!!
Ini harus ditindak tegas....!!!

Perjalanan ke Jogja (2/2)

| More
Pada tanggal 14 Juli pukul 16.00 WIB rapat telah usai. Aku bersama teman-teman menuju Candi Prambanan dengan delman. Di dalam komplek Candi Prambanan aku melihat hal menakjubkan. Di saat bangsa Eropa masih terisolasi oleh zaman kegelapan, Indonesia memiliki teknologi pembangungan 1000 candi dalam semalam! Aku melihat banyak kerusakan pada candi akibat gempa. Aku juga melihat Roro Jonggrang yang membisu dengan pipi mulusnya. Konon katanya pipinya benar-benar mulus seperti saat keadaan Roro Jonggrang saat masih menjadi manusia.

Setelah berwisata ke candi Prambanan kuteruskan perjalanan bersama 1 anak ITB (Bayo), 1 anak UGM (Doly), dan 2 anak IPB (Lalu & Gun) menuju Malioboro. Sesampainya di jalan Malioboro pada jam 19.30. Kami sholat lalu makan di lesehan. Setelah itu anak UGM keluar dari rombongan kami. Kami melanjutkan perjalanan di jalan Malioboro. Anak-anak IPB begitu tergila-gila pada produk Dagadu. Kami selesai berjalan-jalan pada pukul 23.00. Kami istirahat.

Pada tanggal 15 Juli kami mengunjungi Mu'allimin. Setelah itu siangnya teman-temanku pergi ke Malioboro. Aku malah mengakses internet di Groovy Net. Saat itu aku dapatkan nomer Ai-chan. Aku telpon dia. Ai-chan ternyata bersedia menemaniku berkeliling Malioboro. Wah... Ai-chan kan model cantik di UMY.... Senangnya.... :-) Jam 13.00 aku dijemput Ai-chan dengan motornya. Kami menuju Malioboro untuk menemui teman-temanku. Tapi aku harus jaga sikap karena Ai-chan dah punya cowok anak band. Kalo aku macem-macem bisa jadi aku nggak selamat sampai Bandung... hehe...

Kami berempat (Aku, Ai-chan, Lalu, dan Bayo) mulai jalan di Malioboro Mall. Kami makan siang bersama di Texas Fried Chicken. Setelah itu aku dan Ai-chan pergi ke jalanan Malioboro dan Ramayana untuk mencari jaket dan kemeja yang cocok buatku. Bayo dan Lalu masih mau berkeliling di Malioboro Mall. Aku dipilihkan kemeja yang cocok di sana. Setelah itu aku dan Ai-chan pergi ke Ramayana. Disitu aku tak tertarik dengan pakaian-pakaian yang dijejerkan. Ternyata Ai-chan mau beli baju dan celana juga. Aku ikuti dia dengan rasa merinding. Aku memasuki kawasan pakaian cewek. Setelah Ai-chan selesai berbelanja, kami berempat berkumpul di Ramayana. dan kami menuju Wirobrajan. Disanalah Ai-chan pergi dan Lalu-Bayo pergi menuju stasiun untuk naik kereta. Kami semua berpisah. Hanya aku yang menuju Bandung.

Terimakasih teman-temanku...!
Teman-temanku telah mempersiapkan keberangkatanku, mengisi waktuku dan memberikan ending yang bagus dalam ingatanku.....

Perjalanan ke Jogja (1/2)

| More
Setelah satu tahun lamanya aku meninggalkan Jogja, pada bulan inilah aku menghirup kembali udara Jogja. Karena pada tanggal 12-14 Juli aku harus hadiri rapat di Prambanan, maka kuputuskan tanggal 11 Juli aku pergi ke Jogja. Aku ingin bertemu teman-teman lamaku. Aku merindukan suasana Jogja.

Pada tanggal 10 Juli, pagi hari, aku bersama Faris pergi ke stasiun di Bandung. Aku mencoba pesan tiket Lodaya yang dianjurkan Arman dan Yuan. Kekecewaan pun tak terelakan. Tiket terjual habis sampai tanggal 13 Juli. Alternatif lain adalan naik kereta ekonomi atau bus patas. Pada siang harinya aku, Badru, dan Faris mati - matian membuat AD/ART, GBHO, dan Proker untuk bahan rapat di Prambanan. Semua persiapan dan bahan rapat selesai pada jam 18.30. Bergegas aku menuju terminal Cicaheum. Aku beniat naik bus patas.

Seperti biasa, aku selalu punya teman bicara satu bangku di bus. Pendekatanku untuk memulai pembicaraan selalu berhasil. Aku juga sedikit kecewa karena teman SMS-ku tak mau menemaniku. Aku tiba di Jogja pada pukul 06.00. Aku dijemput Rayan. Aku main ke rumahtoko-nya di Bantul.

Pada tanggal 11 Juli aku putuskan hari ini adalah hari bersenang-senang. Aku pun tahu ternyata di rumah tersebut teman-temanku sudah memulai bisnis. Rayan (dulu distributor) mencoba bisnis dalam Pulsa. Tutut (dulu desainer) sedah memulai bisnis desain grafis. Faiq (dulu bass SP68) sudah memulai bisnis optik. Akhirnya Hendra menjemputku di rumah itu. Aku dibawanya ke Mu'allimin (SP68 Riot School). Aku melihat banyak perubahan di sekolah itu. Aku juga dibawanya ke Malioboro. Setelah itu aku menuju Kulon Progo untuk mengunjungi rumahnya. Aku diberi bibit 'gelombang cinta' yang banyak orang sebut anthurium. Setelah itu ku menuju ke kantornya, sebuah kantor cabang salah satu partai politik. Dia menjabat sebagai sekretaris jenderal disana.

Pada tanggal 12 Juli aku diantarnya ke Hotel Galuh Prambanan untuk mengikuti rapat. Rapat membosankan itu berlanjut sampai tanggal 14 Juli. Membosankan dan Melelahkan....


Standarisasi Ultah ?

| More
Aku jadi inget dulu ketika aku ultah di Bandung pada 17 Juni 1990. Pada saat itu aku berharap semua temen 'geng aneh' itu bisa hadir ke Bandung. Apalah daya, ternyata tak semua bisa dihadirkan. Sedikit kecewa sih....

Gila...! Aku nggak biasa rayain ultahku, tapi pada ultahku yang ke-18 ini, 'geng aneh' itu benar-benar membuatku terkesan, mereka bekerja sama untuk membuatku basah. Mereka gagal. 'Geng aneh' tersebut malah basah sendiri. Tapi pada puncaknya mereka berhasil memecahkan telur di bajuku. Bau...!! Tapi nggak apa-apa kok.

Setelah itu aku harus traktir mereka nonton di BIP - waktu itu nonto Kungfu Panda - dan jajan di Pizza Hut. Gila...!! aku nggak pernah se-konsumtif itu....

Tapi akhirnya kejadian itu dijadikan standar perayaan ulang tahun diantara 'geng aneh'. Terbukti saat 7 Juli, temanku bener-bener pesen banyak pizza di pizza hut wat rayain. Malam itu perutku kekenyangan.... :-)

top